Praise the Lord!

Muliakan TUHAN!

Lirik

Jillson, Marjorie A.

(lahir 29 Oktober 1931, Detroit, MI)

Musik

Zimmermann, Heinz Werner

(lahir 11 Agustus 1930, Freiburg, Jerman)

Allah layak untuk kita puji. Dalam natur dan esensi-Nya, Allah itu layak. Karakter tak terbatas dari sifat-sifat Allah — kemahakuasaan-Nya, kemahatahuan-Nya, kemahahadiran-Nya mewajibkan kita menghormati Dia dengan pujian tanpa akhir kita, suatu kegiatan yang akan mencirikan keberadaan kita dalam kekekalan dan yang untuk itu kita hendaknya berlatih di sini dan sekarang. Kita menjadi seperti hamba-hamba surgawi Allah, para malaikat, dengan ikut dalam memuji Allah di bumi. Ini adalah pesan dari bait pertama pada parafrase kontemporer dari mazmur 113 (ayat 1-3).

Bait 2 (ayat 4-6) menunjukkan bahwa kita hendaknya memuji Allah setiap hari, karena Ia adalah Allah yang tinggi, yang kemuliaan-Nya mengatasi bumi dan langit. Bait 3 (ayat 7-8) menyatakan bahwa meskipun Allah itu unik, yaitu, terpisah dan kudus, belas kasihan-Nya menyebabkan Dia mengangkat yang miskin dari debu untuk berdiam bersama-Nya. Akhirnya, bait 4 (ayat 9) mengingatkan kita bahwa, dalam kasih-Nya, Allah memberikan rumah bagi para tunawisma dan memenuhi hati mereka dengan harapan dan sukacita.

Dengan memuji Allah kita memenuhi tujuan tertinggi kita. Itulah sebabnya kita diciptakan. Tidak ada panggilan yang lebih tinggi. Haleluya! Puji tuhan!

 J. S.